SELAYAR, WASPADAPOS.COM- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) turun langsung mendistribusikan Air bersih layak konsumsi untuk masyarakat Desa Appatanah.
“Krisis Air bersih yang melanda Desa tersebut sudah berlangsung beberapa minggu semenjak memasuki bulan September yang salah satu faktornya adalah imbas kekeringan dan debit air yang kurang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kalaksa BPBD Kepulauan Selayar, Drs. Ahmad Aliefyanto, MM., Pub., saat dikonfirmasi awak media, pada selasa (24/9/2024) pagi.
Dikatakan bahwa, salah satu faktor yang menyebabakan krisis air bersih dan sumber mata air di Desa tersebut karena Imbas musim kemarau dan debit air yang kurang serta adanya pohon tumbang yang merusak tempat penampungan air di kaki gunung sehingga masyarakat sulit untuk mendapatkan air bersih.
Diberitakan sebelumnya lanjut Kalaksa, terkait krisis air bersih di Desa tersebut, dan disusul surat permohonan dari Pemerintah Desa perihal bantuan air bersih layak konsumsi, dirinya bersama jajaran langsung merespon untuk turun langsung meninjau sekaligus mendistribusikan air bersih ke masyarakat Desa Appatanah.Ungkap Kalaksa BPBD Aliefyanto.
“Jadi kami bersama Pihak PDAM dan Syahbandar itu turun langsung menyuplai air bersih pada hari minggu dan hari senin dengan membawa Armada BPBD dan mobil tangki Damkar yang berisikan air bersih untuk selanjutnya di distribusikan kemasyarakat setempat disamping menunggu perkembangan lebih lanjut terkait situasi air bersih kedepan di Desa tersebut”
“Tentunya ini merupakan wujud kepedulian dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar untuk mengatasi bencana khususnya krisis air bersih yang melanda Desa tersebut,” tukasnya.
Kalaksa BPBD juga berharap melalui pendistribusian Air bersih ini, kiranya masyarakat Desa setempat bisa memanfaatkan air tersebut dengan seperlunya khususnya untuk konsumsi, disamping kita mencari solusi sehingga kejadian krisis air bersih di Desa tersebut tidak terulang lagi. Pungkasnya.
Sementara, Kepala Desa Appatanah, Marzan, A.Md., saat dihubungi media ini melalui Pesan selulernya mengatakan bahwa Krisis air bersih yang terjadi di Desanya selain karena faktor Debit air yang kurang karena imbas kemarau, ini juga disebabkan karena adanya pohon tumbang yang merusak dan bahkan memecah tempat penampungan air di kaki gunung sehingga masyarakat susah untuk mendapatkan air bersih layak konsumsi yang selama ini sudah menjadi tempat pengambilan air bersih oleh masyarakat Desa Appatanah.
“Krisis Air bersih ini merupakan kali pertama terjadi di Desanya,” ucap Marzan.
Marzan juga mengucapkan terimakasih kepada BPBD Selayar dan pihak yang terlibat dalam menyuplai kebutuhan air bersih di Desanya dalam 2 hari terakhir ini, dan berharap semoga suplay air terus berlanjut disamping mencari solusi dan menunggu bantuan alat penyulingan dari Kemensos RI.
Sekedar di Informasikan, Distribusi Air bersih dipimpin langsung Kalaksa BPBD Kepulauan Selayar, Drs. Ahmad Aliefyanto didampingi Sekbang BPBD Kepulauan Selayar, Patta Bau, S.Sos., M.Si., bersama Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Rusman, S.STP, Kabid Kedaruratan dan Logistik, Muhammad Ikbal serta Personil BPBD Kepulauan Selayar.
Hadir sekaligus membantu menyalurkan air bersih diantaranya, Pemerintah Desa Appatanah, Marzan, Babinsa Desa Appatanah, Para Perangkat Desa, BPD, serta Tokoh Masyarakat.
Comment